Jumat, 22 Oktober 2010

Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi merupakan prosedur formal di mana data dikumpulkan, kemudian data diproses menjadi informasi dan didistribusikan kepada para pengguna.

Sistem Informasi terbagi atas 2 bagian utama yaitu :

  1. Sistem Informasi Manajemen, dan
  2. Sistem Informasi Akuntansi.

Definisi Sistem Informasi Akuntansi (SIA) menurut ahli :

  1. Wilkinson (1991)

Merupakan suatu kerangka pengkordinasian sumber daya (data, meterials, equipment, suppliers, personal, and funds) untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

  1. Gelinas, Orams, dan Wiggins (1997)

Merupakan subsistem khusus dari sistem informasi manajemen (SIM) yang tujuannya adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informsi yang berkaitan dengan transaksi keuangan.


Dari pendapat tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa SIA merupakan sebuah sistem informasi yang menangani semua hal yang berkenaan dengan masalah akuntansi.


Fungsi Sistem Informasi Akuntansi (SIA) :

- mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi,

- mengkontrol asset organisasi atau perusahaan, dan

- memproses data menjadi informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan (pihak manajemen).


Manfaat dan Tujuan Sistem Informasi Akuntansi (SIA) :

§ Menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu.

§ Meningkatkan kualitas serta mengurangi biaya produk dan jasa yang dihasilkan.

§ Meningkatkan efisiensi.

§ Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan.

§ Meningkatkan sharing knowledge (pembagian pengetahuan).


Daftar Pustaka :

http://blog.re.or.id/definisi-sistem-informasi-akuntansi.htm

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_akuntansi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar